IDENTIFIKASI JENIS MAKROFUNGI DI KAWASAN PERMANDIAN KALIWULIWU DESA PONGKOWULU KABUPATEN BUTON UTARA SULAWESI TENGGARA

Abstract

Makrofungi merupakan sekelompok fungi yang berukuran makroskopis yang membentuk tubuh buah, berperan sebagai dekomposer. Makrofungi dapat ditemukan di tempat yang lembab, di hutan, baik di serasah (daun, ranting, dan cabang-cabang kecil), pohon dan pada kayu lapuk maupun tanah. Kawasan permandian Kaliwuliwu termasuk hutan yang kondisinya lembab karena terdapat aliran sungai. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan September-Oktober 2021, bertujuan untuk mengetahui morfologi dan jenis-jenis makrofungi yang terdapat pada Kawasan Permandian Kaliwuliwu, Desa Pongkowulu, Kabupaten Buton Utara, Sulawesi Tenggara. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode jelajah (cruise method), dengan dua stasiun. Data dianalisis secara deskriptif dengan mendeskripsikan ciri-ciri morfologi antara lain, ukuran, bentuk, warna, tepi, ada atau tidaknya lamela dan porus. Hasil penelitian diperoleh 14 spesies makrofungi yakni Microporus xanthopus, Ganoderma sp, Ganoderma applanatum, Lentinus tigrinus, Lentinus sajor, Lentinus sp., Trametes sp.1, Trametes sp.2, Trametes sp.3, Polyporus arcularius, Parasola sp., Crepidotus sp., Auricularia sp., dan Cookeina speciosa, yang terdiri dari 4 ordo dan 5 familia. Bentuk tubuh buah makrofungi yang ditemukan yakni Depressed, Dimidate, Umbilicate, Convex, Flabelliform, rata dengan umbo, seperti kipas, dan berbentuk mangkuk. Tipe himenofornya berpori dan berlamela, memiliki tangkai (stipe), yang berbentuk Equal dan Tapered, serta ada yang memiliki cincin (annulus).