Main Article Content

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengkaji kesulitan-kesulitan yang dihadapi selama mengajar ilmu tajwid anak kelas IV SDI Al Aziziyah untuk hafalan Al-Qur'an. Al-Qur'an telah mengembangkan tubuh pengetahuan yang dikenal sebagai "ilmu bacaan" untuk mengkodifikasi pengucapan yang tepat dari huruf teks, vokal, dan tanda baca. Guru memiliki peran penting dalam masyarakat dan masyarakat secara keseluruhan, sehingga masuk akal bahwa mereka akan mendapat manfaat dari peningkatan tingkat keahlian dan profesionalisme mereka. Proses pembelajaran membaca Al-Qur'an di kelas untuk memahami cara penerapan ilmu tajwid oleh peserta didik. Namun, pada kenyataannya, siswa menghadapi sejumlah tantangan yang membuat mereka sulit memperoleh dan menggunakan ilmu tajwid. Siswa dan pendidik diwawancarai dan diamati di kelas untuk penelitian ini. Temuan studi ini menyoroti betapa sulitnya bagi siswa untuk belajar dan menggunakan norma tajwid yang tepat untuk membaca Al-Qur'an. Siswa tidak menyadari pentingnya hafalan, teknik mengajar yang tidak efisien, dan kurangnya pelatihan dan dukungan untuk pendidik semua berperan dalam masalah ini.

Keywords

problematika pembelajaran penerapan ilmu tajwid SDI Al Aziziyah

Article Details

How to Cite
Saputra, M. D. A., & Nadlif, A. (2023). Problematika Penerapan Ilmu Tajwid Dalam Membaca Al-Qur’an Peserta Didik SDI Al Aziziyah. Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton, 9(3), 671–680. https://doi.org/10.35326/pencerah.v9i3.3591