Main Article Content
Abstract
Buah pisang dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, dapat dimakan langsung atau diolah menjadi berbagai varian produk, salah satunya adalah pisang sale. Pisang sale adalah makanan semi basah terbuat dari bahan dasar pisang matang yang dikeringkan dengan tujuan agar olahan pisang sale dapat bertahan lebih lama. Salah satu industri rumahan yang memproduksi pisang sale di Kota Banda Aceh adalah Usaha Tradisional Red Golden. Usaha ini memproduksi 2 (dua) macam pisang sale, pisang sale kering dan pisang sale basah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan nilai tambah antara kedua produk yang dihasilkan oleh Industri tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai tambah yang dihasilkan dari produk pisang sale kering adalah sebesar Rp. 12.500,-/Kg sedangkan produk pisang sale basah adalah sebesar Rp. 28.000,-/Kg. Dari nilai tersebut dapat diketahui bahwa produk pisang sale basah memiliki nilai tambah lebih besar daripada produk pisang sale kering, hal ini menunjukkan produk pisang sale basah lebih banyak memberikan keuntungan. Dilihat dari rasio nilai tambah kedua produk pisang sale menunjukkan bahwa Usaha Tradisional Red Golden masih tergolong rendah dikarenakan rasio nilai tambah yang dihasilkan lebih kecil dari 50%, dimana produk pisang sale kering memiliki rasio nilai tambah sebesar 30,1% dan produk pisang sale basah memiliki rasio nilai tambah sebesar 33,7%.
Keywords
Article Details
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
ShareAlike — If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.
No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.
