ANALISIS STRATEGI PEMASARAN WISATA PADA BUMDES RAURO JAYA DESA WAWOANGI KECAMATAN SAMPOLAWA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui untuk mengetahui strategi pemasaran wisata pada Bumdes Rauro Jaya Desa Wawoangi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Populasi dalam penelitian adalah penggelolah inti BUMDES Rauro Jaya Desa Wawoangi sebanyak 4 orang.Pengambilan sampel menggunakan non probability sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini 4 orang yang menjadi pengelola objek wisata desa Wawoangi (BUMDES) termasuk komisaris, ketua, bendahara, sekretaris, kepala unit usaha. Metode pengumpulan data meliputi observasi langsung, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Hasil Penelitian menunjukan bahwa Jembatan Lingkar Pantai Lapoili di Desa Wawoangi Kecamatan Sampolawa sebagai objek wisata yang menawarkan keindahan pantai dan pariwisata berkelanjutan. Tour ini dibanderol dengan harga Rp 5.000 untuk dewasa dan Rp 3.000 untuk anak-anak. Jalur distribusi, lokasi yang strategis, dan papan nama membantu wisatawan menemukan jembatan tersebut. Promosi dilakukan melalui sistem informasi lisan, tanpa website resmi. Perlakuan khusus diberikan kepada wisatawan, dan prosesnya baik, meskipun kesalahan mungkin saja terjadi. Lingkungan fisik berupa gazebo, masjid, tempat parkir, dan jalan beraspal, meskipun sedang dalam tahap pembangunan

This research aims to find out the tourism marketing strategy at Bumdes Rauro Jaya Wawoangi Village. The type of research used is qualitative research. The population in the study were 4 core managers of BUMDES Rauro Jaya Wawoangi Village. Samples were taken using non-probability sampling. The number of samples in this study was 4 people who were managers of the Wawoangi village tourist attraction (BUMDES) including commissioner, chairman, treasurer, secretary, head of business unit. Data collection methods include direct observation, in-depth interviews, and documentation. The data analysis technique used is qualitative descriptive analysis. The research results show that the Lapoili Beach Ring Bridge in Wawoangi Village, Sampolawa District is a tourist attraction that offers beautiful beaches and sustainable tourism. This tour is priced at IDR 5,000 for adults and IDR 3,000 for children. Distribution routes, strategic location and signage help tourists find the bridge. Promotion is carried out through an oral information system, without an official website. Special treatment is given to tourists, and the process is good, although mistakes may occur. The physical environment consists of a gazebo, mosque, parking lot and paved road, although it is currently under construction