KAMPUNG PRENEUR DIGITAL: PEMBERDAYAAN KAMPUNG DALAM MENINGKATKAN INDUSTRI KREATIF

Authors

  • Dyah Titis Kusuma Wardani Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
  • Endah Saptutyningsih; Jejen Jaenul Haq Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.35326/pkm.v6i2.2972

Keywords:

Kampungpreneur Digital, pemasaran online, Community Based Development (CBD), industri kreatif

Abstract

Jiwa entrepreneur merupakan salah satu bekal untuk meningkatkan produktifitas SDM yang kelak
dapat membangun ekonomi berdikari. Hal itulah yang coba dikembangkan oleh dosen bersama
mahasiswa UMY dengan membentuk Kampungpreneur Digital. Kelompok Abdimas UMY
melakukan kegiatan pengabdian masyarakat yang menjawab permasalahan dalam menciptakan iklim
entrepreneur di pedesaan. Program pengabdian untuk meningkatkan hard skill ibu-ibu Dasawisma
melalui teknologi informasi guna menjawab Tantangan Ekonomi Kerakyatan di Dusun Sorowajan,
Dukuh Glugo, Panggungharjo, Sewon, Bantul. Selanjutnya disebut Pihak Kedua sebagai Mitra
Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Pada awal program, tim
Kampungpreneur telah melakukan beberapa pelatihan yang mendukung berkembangnya pegiat
kelompok usaha maupun warga biasa untuk turut meningkatkan jiwa entrepreneur berbasis digital di
Dusun Sorowajan. Selain partisipan dari Dusun Sorowajan, juga terdapat partisipan dari dusun lain
dalam mengikuti program Kampungpreneur. Saat ini, tim sedang mempersiapkan beberapa program
penunjang lainnya dengan metode CBD (Community Based Development). Metode tersebut
mempunyai karakteristik adanya partisipasi aktif dari masyarakat. Adapun tujuan dari adanya
pengabdian ini, yaitu untuk membantu dalam memasarkan produk hasil pemberdayaan ibu-ibu
Dasawisma di Dusun Sorowajan. Produk kerajinan dari ibu-ibu Dasawisma Lily berupa kain bermotif
ecoprint dan lilin aromaterapi akan dipasarkan menggunakan marketplace online seperti Shopee.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-10-31