Analisis Potensi Sumber Mata Air Dan Penerapan Irigasi Sprinkler Pada Lahan Pertanian Di Desa Liwumetingki Kecamatan Pasir Putih Kabupaten Muna
DOI:
https://doi.org/10.35326/scej.v10i1.7799Keywords:
Sumber Mata Air, Kebutuhan Air Pertanian, Irigasi Sprinkler, Daya Listrik.Abstract
Air merupakan sumber daya vital dalam mendukung kegiatan pertanian, khususnya di wilayah pedesaan yang masih bergantung pada curah hujan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi sumber mata air dalam memenuhi kebutuhan irigasi lahan pertanian di Desa Liwumetingki, Kecamatan Pasir Putih, Kabupaten Muna. Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif melalui survei lapangan, pengukuran debit mata air, perhitungan kebutuhan air tanaman, serta analisis sistem irigasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa total luas lahan pertanian adalah 38 hektar, dengan total kebutuhan air sebesar 560.261 m³/tahun atau sekitar 17,77 liter/detik, termasuk kehilangan air sebesar 5%. Ketersediaan air dari dua mata air utama mencapai 174,33 liter/detik atau 5.497.788 m³/tahun, sehingga terdapat surplus 4.937.527 m³/tahun. Untuk optimalisasi distribusi air, sistem irigasi yang direkomendasikan adalah irigasi sprinkler dengan kebutuhan sekitar 3.800 unit sprinkler dan didukung oleh daya listrik sebesar 5.500 watt. Dengan demikian, potensi sumber mata air di Desa Liwumetingki sangat memadai untuk memenuhi kebutuhan irigasi pertanian, mendukung perluasan lahan, serta meningkatkan produktivitas secara berkelanjutan
Downloads
References
Amin, A. A., & Sulfanita, A. (2023). Studi Sistem Pengolahan Jaringan Irigasi Daerah Irigasi Kalola Kelurahan Anabanua Kabupaten Wajo. Jurnal Karajata Engineering, 3(1), 11–16.
Dwiwana, L. (n.d.). Analisa Ketersediaan Dan Kebutuhan Air Irigasi Di Daerah Irigasi Terdu.
Hariyanto. (2018). Analisis Penerapan Sistem Irigasi Untuk Peningkatan Hasil Pertanian Di Kecamatan Cepu Kabupaten Blora. Reviews in Civil Engineering, 2(1), 29–34.
Juhana, E. A., Permana, S., & Farida, I. (2015). Analisis Kebutuhan Air Irigasi Pada Daerah Irigasi Bangbayang Uptd Sdap Leles Dinas Sumber Daya Air Dan Pertambangan Kabupaten Garut. http://jurnal.sttgarut.ac.id
Kartika, M. N., & Kurniasih, B. (2021). Pengaruh Irigasi Tetes dan Mulsa terhadap Pertumbuhan Tajuk Tanaman Tomat (Solanum lycopersicum L.) di Lahan Kering Gunungkidul. Vegetalika, 10(1), 31. https://doi.org/10.22146/veg.55590
Marin, J., Winarno, T., Widiarso, D. A., & Setyawan, R. (2021). Pemanfaatan Potensi Mata Air Untuk Irigasi Di Desa Candi Kecamatan Bandungan. Jurnal Pasopati, 3(2), 67–72. http://ejournal2.undip.ac.id/index.php/pasopati
Maulana, I. F., Bachri, S., & Taryana, D. (2017). Analisa Potensi Mata Air untuk Kebutuhan Air Bersih dan Penduduk dan Irigasi Pertanian Desa Nguter Kecamatan Pasuruan Kabupaten Lumajang. Media Komunaksi Geografi, 18(1), 24–39.
Pratiwi, M. A., Jayadi, R., & Kironoto, B. A. (2022). Kajian Potensi Pemanfaatan Waduk Bener Untuk Pemenuhan Air Baku dan Air Irigasi. Jurnal Teknik Pengairan, 13(1), 12–22. https://doi.org/10.21776/ub.pengairan.2022.013.01.02
Prayogi, A., & Noerhayati, E. (n.d.). Studi Perencanaan Jaringan Irigasi Daerah Irigasi Pitab Kabupaten Balangan Provinsi Kalimantan Selatan.
Rahutomo, S., Siregar, H. H., & Sutarta, E. S. (2007). Irigasi pada Perkebunan Kelapa Sawit. Warta PKKS, 15(1), 7–18.
Setiawan, E., Saputra, I. H., & Tjandra, A. A. (2022). Analysis Of Agricultural Land Irrigation Water Fulfillment In Sumberagung Village Dander District. De’Teksi Jurnal Teknik Sipil Unigoro, 7(2), 47–61.
Sutrisno, A. J., Kaswanto, & Arifin, H. S. (2020). Prediction and Correlation Analysis between Water Discharge and Rainfall in Ciliwung River, Bogor City. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan, 10(1), 25–33. https://doi.org/10.29244/jpsl.10.1.25-33
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Aswad Aswad; Intan Ahlul Hafsyah, Idwan, Ikhwanudin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.