Main Article Content

Abstract

Optimalnya pertumbuhan dan perkembangan anak merupakan hasil dari interakasi antara faktor yang saling berkaitan yaitu, lingkungan, perilaku dan rangsangan. Rangsangan stimulan salah satunya yaitu dengan pijat bayi.  Namun masih banyak yang beranggapan bayi tidak boleh sering dipijat dikarenakan bayi masih lemah. Desain yang digunakan pada penelitian ini yaitu desain deskriptif korelasi  dengan menggunakan pendekatan cross sectional study. Lokasi dalam penelitian ini yaitu di Balaidesa Sumbertlaseh, Kec. Dander, Bojonegoro. Populasi dari penelitian ibu yang mempunyai bayi dengan usia 0-12 bulan. Teknik pengambilan sampel dengan total  sampling sejumlah 20 orang yang datang ke balaidesa. Hasil yang didaptkan pada penelitian ini  yaitu Karakteristik responden sebagian besar ibu dalam kategori usia reproduktif yaitu 15 orang (75%),ibu tidak bekerja sebanyak 16 orang (80%), pendidikan ibu terbanyak SMA sejumlah 17 orang (85%).Hasil penelitian: Terdapat hubungan dukungan keluarga dengan keterampilan pijat bayi dengan p=0,04. Simpulan: penelitian ini dengan adanya dukungan dari keluarga dapat meningkatkan keterampilan pijat bayi pada ibu.

Keywords

Dukungan Keluarga Keterampilan Ibu Pijat Bayi

Article Details

How to Cite
Utami, R., Sari, S. A., Afriyani, L., & Setianto, R. (2023). Dukungan Keluarga terhadap Peningkatan Keterampilan Ibu dalam Melakukan Pijat Bayi. Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton, 9(4), 824–830. https://doi.org/10.35326/pencerah.v9i4.3272

References

  1. Brier, J., & lia dwi jayanti. (2020). Pengaruh Pijat Bayi terhadap Kenaikan Berat Badan Bayi Umur 4 Bulan. 21(1), 1–9. http://journal.um-surabaya.ac.id/index.php/JKM/article/view/2203
  2. Felix. (2017). Prevalence and determinants of cessation of exclusive breastfeeding in the early postnatal period in Sydney, Australia. International Breastfeeding Journal, 12(1), 1–10. https://doi.org/10.1186/s13006-017-0110-4
  3. Field, T. (2017). Massage Therapy Research Review Tiffany. Physiology & Behavior, 176(3), 139–148. https://doi.org/10.1053/j.gastro.2016.08.014.CagY
  4. Gürol, A., & Polat, S. (2013). The effects of baby massage on attachment between mother and their infants. Asian Nursing Research, 6(1), 35–41. https://doi.org/10.1016/j.anr.2012.02.006
  5. Khusuma, A., Safitri, Y., Yuniarni, A., & Rizki, K. (2019). JURNAL KESEHATAN PRIMA http://jkp.poltekkes-mataram.ac.id/index.php/home/index. Jurnal Kesehatan Prima, 13(2), 151–155.
  6. Kusumastuti, N. A., Tamtomo, D., & Salimo, H. (2016). Effect of Massage on Sleep Quality and Motor Development in Infant Aged 3-6 Months. Journal of Maternal and Child Health, 01(03), 161–169. https://doi.org/10.26911/thejmch.2016.01.03.03
  7. Mandriwati, G. A. (2013). Melakukan Pijat Bayi Mendukung Keberhasilan Pemberian Air Susu Ibu Secara Eksklusif. Jurnal Skala Husada, 10(2), 200–205.
  8. Marina, D. (2017). Efektifitas Pijat Bayi Terhadap Frekuensi Buang Air Besar (BAB) Pada Anak Usia 6-24 Bulan Dengan Diare Di SMC RS Telogorejo. 28 Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan (JIKK), 3, 27–33. http://ejournal.stikestelogorejo.ac.id/index.php/jikk/article/viewFile/548/547
  9. Notoatmodjo, S. (2014). Ilmu Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta.
  10. Pratyahara. (2012). Keajaiban Terapi Sentuhan untuk Bayi Anda. Javalitera.
  11. Putro, N. saputri. (2019). Pentingnya Manfaat Pijat Bayi Pada Bayi Usia 0-12 Bulan. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3, 49–52. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v3i2.2844
  12. Saddiyah Rangkuti. (2021). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Pijat Bayi terhadap Kualitas Tidur Bayi Usia 0-6 Bulan di BPM Dewi Suyanti Tahun 2020. Jurnal Kesehatan Masyarakat (JURKESMAS), 1(1), 34–42. https://doi.org/10.53842/jkm.v1i1.10
  13. Salamung, N., Pertiwi, M. R., Ifansyah, M. N., Riskika, S., Maurida, N., Primasari, N. A., Rumbo, H., & Al., E. (2021). Keperawatan Keluarga (Family Nursing). In Duta Media Publishing. Duta Media Publishing.
  14. Saputri, A. E., Raharjo, S. T., & Apsari, N. C. (2019). Dukungan Sosial Keluarga Bagi Orang Dengan Disabilitas Sensorik. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(1), 62. https://doi.org/10.24198/jppm.v6i1.22783
  15. Sari, P. E. K. (2014). Efektifitas Pijat Bayi terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Bayi Usia 6 Bulan di Kelurahan Bintaro, Jakarta. Skripsi Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran. Ilmu Kesehatan, Universitas Islam Negeri Syarif. Jakarta. 0–87.
  16. Wina Agustina. (2018). Perbandingan waktu tidur dan frekuensi menyusu pada bayi usia 3-12 bulan yang mendapatkan pijat bayi. EGC.