Main Article Content

Abstract

Bina Mandiri Wirausaha (BMW) merupakan program pemberdayaan ekonomi Lazismu Surabaya untuk mengatasi persoalan ketergantungan para pedagang kecil terhadap praktik riba, yang telah berjalan selama tujuh tahun dan diindikasi menerapkan fungsi manajemen dalam program tersebut. Studi ini bertujuan mendeskripsikan secara komprehensif manajemen program pemberdayaan ekonomi (BMW) oleh Lazismu Surabaya. Studi ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan yang menggabungkan teori manajemen dengan teori tahapan pemberdayaan untuk mengkaji secara keseluruhan tentang proses manajemen pemberdayaan ekonomi pada program BMW. Pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara kepada ketua Lazismu Surabaya, staf pelaksana program BMW dan pengusaha kecil sasaran program BMW. Dari studi ini diketahui bahwa Lazismu Surabaya telah menerapkan fungsi-fungsi manajemen strategis sederhana yang meliputi proses perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengendalian dalam program permberdayaan ekonomi Bina Mandiri Wirausaha. Selain itu Lazismu Surabaya telah melakukan kegiatan manajerial yang partisipasitif baik dalam perencanaan dan pelaksanaan program-programnya melalui kolaborasi SDM pengurus Lazismu dengan Individu kunci dari komunitas pedagang kecil. Manajemen kegiatan penyadaran dan pengkapasitasan menjadi kunci dari perubahan sosial mengatasi persoalan riba, selain pemberian pinjaman modal bagi pedagang kecil. Secara teoritik, dari penelitian ini juga menunjukkan hubungan yang linier dan simultan antara tahapan pemberdayaan yang terdiri dari tahap penyadaran, pengkapasitasan dan pendayaan, dengan tahapan manajemen yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengendalian.

Keywords

Analisis Manajemen Lazismu Surabaya Pemberdayaan Ekonomi

Article Details

How to Cite
Wulandari, S. D. (2022). Analisis Manajemen Pemberdayaan Ekonomi Program Bina Mandiri Wirausaha Lazismu Surabaya. Sang Pencerah: Jurnal Ilmiah Universitas Muhammadiyah Buton, 8(3), 733–756. https://doi.org/10.35326/pencerah.v8i3.2455