Pinang (Areca catechu): Suku Moi di Kelurahan Klabinain Distrik Aimas Kabupaten Sorong Provinsi Papua Barat Daya
DOI:
https://doi.org/10.35326/agribisnis.v8i2.5602Keywords:
Pinang, Kearifan Lokal, PendapatanAbstract
Pinang merupakan salah satu buah yang secara tradisional dimanfaatkan sehari-hari oleh masyarakat suku moi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan dan nilai kearifan lokal dari tanaman pinang (Areca catechu) dan nilai ekonomi tanaman pinang (Areca catechu) yang mempengaruhi perekonomian masyarakat Suku Moi di Kelurahan Klabinain. Penelitian ini merupakan penelitian dekriptif kualitatif berupa kata-kata tertulis dan analisis pendapatan dengan penentuan sampel secara purposive samping. Hasil penelitian menunjukan bahwa bagian organ tanaman pinang (Areca catechu) yang dimanfaatkan di Kelurahan Klabinain adalah bagian buah untuk memenuhi kebutuhan. Nilai kearifan lokal yang masih melekat dan tetap terjaga dari tanaman pinang ini sendiri yaitu nilai sosial, ekonomi dan budaya.
Downloads
References
Affandy, G. L., & Arinta, Y. N. (2022). Profitabilitas pada bank umum syariah dan peran biaya intermediasi, capital adequacy ratio, pembiayaan mudharabah, financing to deposit ratio, dan dana pihak ketiga. Journal of Accounting and Digital Finance, 2(3), 167–183. https://doi.org/10.53088/jadfi.v2i3.214
Azizah, S. N., & Muhfiatun, M. (2018). Pengembangan ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal pandanus handicraft dalam menghadapi pasar modern perspektif ekonomi syariah (Study Case di Pandanus Nusa Sambisari Yogyakarta). Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-Ilmu Agama, 17(2), 63–78.
Dide, N. (2023). Nilai Sosial Pada Pembelajaran Teks Negosiasi: Bse Bahasa Indonesia Sma Kelas X. Journal of Language Learning and Research (JOLLAR), 6(1), 41–50. https://doi.org/10.22236/jollar.v6i1.8905
Fakdawer, N. S., Boari, Y., & Walilo, M. (2023). Identifikasi sumber dan dampak buah pinang dalam budaya papua (studi kasus pedagang pinang di pasar youtefa Kota Jayapura). KRITIS, 32(2), 164–175.
H Hermanto Suaib, M. M. (2017). Suku Moi: nilai-nilai kearifan lokal dan modal sosial dalam pemberdayaan masyarakat. An1mage.
Lepp, A. (2007). Residents’ attitudes towards tourism in Bigodi village, Uganda. Tourism Management, 28(3), 876–885. https://doi.org/10.1016/j.tourman.2006.03.004
Moleong, L. J. (2011). Metodologi penelitian kualitatif edisi revisi (Revisi). Remaja Rosdakarya.
Pandapotan, S., & Syahril, K. &. (2018). Inventarisasi Kearifan Lokal Etnis Karo dalam Pemanfaatan Etnobotani di Kabupaten Karo (Vol. 1, Issue 1). http://mahesainstitute.web.id/ojs/index.php/jehss
Primadasa Juniarta, H., Susilo, E., & Primyastanto, M. (2013). Kajian Profil Kearifan Lokal Masyarakat Pesisir Pulau Gili Kecamatan Sumberasih Kabupaten Probolinggo Jawa Timur. In Jurnal ECSOFiM (Vol. 1, Issue 1).
Putri, I. C. K. (2013). Analisis Pendapatan Petani Kakao Di Kabupaten Parigi €“Moutong. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 1(4).
Rosiana, A. (2013). Kajian Etnobotani Masyarakat Sekitar Kawasan Cagar Alam Imogiri. Bantul Yogyakarta, Skripsi Thesis, Uin Sunan Kalijaga.
Staples, G. W., & Bevacqua, R. F. (2006). Areca catechu (betel nut palm). Species Profiles for Pacific Island Agroforestry, 1(13), 1–9.
Supriyanto Rumetna, M., Ninia Lina, T., Paknawan, R., Siwalette, B., & Deviana, R. (2019). Penerapan Metode Simpleks Untuk Menghasilkan Keuntungan Maksimum Pada Penjual Buah Pinang (Vol. 2, Issue 1).
Sutikno, B., & Batoro, J. (2017). Analisis Kearifan Lokal Terhadap Pembangunan Ekonomi Hijau Di Kabupaten Pasuruan (Vol. 8, Issue 2). http://jurnal.yudharta.ac.id/v2/index.php/malia
Yuliasari, A. S. P., Astuti, D. D., & Rakhmawati, R. (2023). Analisis Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang Dagang Dengan Menggunakan Metode Pieces Pada Toko Rindang Khatulistiwa Jember. Riemba-Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 1(1), 48–57.