Analisis Efisiensi Produksi Padi di Desa Tunjung, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan Menggunakan Pendekatan Frontier 4.1
DOI:
https://doi.org/10.35326/agribisnis.v7i2.2408Keywords:
Kata Kunci: Pertanian, Padi, Efisiensi Teknis, Efisiensi Alokatif, dan Kecamatan TunjungAbstract
Kecamatan Burneh adalah kecamatan yang berada di Kabupaten Bangkalan yang memiliki pengembangan sektor pertanian yang cukup baik. Hal ini dikarenakan adanya Bendungan Dam Tunjung Burneh yang mengaliri kawasan persawahan di Kecamatan Burneh, termasuk Desa Tunjung. Desa Tunjung adalah desa yang memiliki jumlah petani cukup tinggi yaitu sebanyak 266 petani. Namun, disamping memiliki hasil produksi padi yang tinggi, terdapat permasalahan yang menghambat petani padi Desa Tunjung dalam menjalankan usahataninya. kurang efisiensinya dalam usahatani padi. Permasalahan tersebut yaitu kurangnya efisiensi biaya dalam menjalankan usahatani dan lahan pertanian yang sempit dan terbatas. Oleh sebab itu, perlu adanya penelitian guna menganalisis efisiensi usahatani padi di daerah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi teknis dan efisiensi ekonomis usahatani padi di Desa Tunjung serta mengidentifikasi faktor-faktor sosial ekonomi penyebab terjadinya inefisiensi teknis dan ekonomis udahatani padi di Desa Tunjung. Penelitian dilaksanakan di Desa Tunjung dengan metode analisis efisiensi produksi menggunakan fungsi produksi stochastic frontier cobb douglas sejumlah 60 sampel petani. Hasi penelitian menunjukkan bahwa 60% petani padi di Desa Tunjung dikatakan efisien secara teknis sedangkan sisanya yaitu 40% tidak efisien secara teknis. Rata-rata efisiensi alokatif serta efisiensi ekonomi usahatani padi di Desa Tunjung belum dapat mencapai efisien, secara keseluruhan (60 petani) tidak efisien yaitu sebesar 0.745 dan 0.733 (< 0,8).
Downloads
References
Abas, H., Murtisari, A., & Boekoesoe, Y. (2018). Analisis Efisiensi Usahatani Padi Sawah dengan Penerapansistem Tanam Jajar Legowo di Desa Iloheluma Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango. Agrinesia, 2(2), 121–131.
Darwanto, D. (2010). Analisis Efisiensi Usahatani Padi di Jawa Tengah (Penerapan Analisis Frontier). Jurnal Organisasi Dan Manajemen, 6(1), 46–57.
https://doi.org/10.33830/jom.v6i1.282.2010
Firdaus, M. W., & Fauziyah, E. (2020). Efisiensi Ekonomi Usahatani Jagung Hibrida dii Pulau Madura. Agriscience, 1(1), 74–87.
https://doi.org/10.21107/agriscience.v1i1.7624
Ismail, M., Fariyanti, A., & Rifin, A. (2017). Efisiensi Teknis Usahatani Kedelai pada Lahan Tadah Hujan dan Lahan Kering di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh. Forum Agribisnis, 7(1), 21–34. https://doi.org/10.29244/fagb.7.1.21-34
Kusnadi, N., Tinaprilla, N., Susilowati, S. H., & Purwoto, A. (2011). Analisis Efisiensi Usahatani Padi di Beberapa Sentra Produksi Padi di Indonesia. Jurnal Agro Ekonomi, 29(1), 25–48.
Mardhiah, A., & Suhartini, A. M. (2020). Analisis Efisiensi Teknis Produksi Ubi Kayu Di Provinsi Lampung Tahun 2017: Pendekatan Stochastic Frontier Analysis. Seminar Nasional Official Statistics, 2019(1), 210–217.
https://doi.org/10.34123/semnasoffstat.v2019i1.132
Miftachuddin, A. (2014). Analisis Efisiensi Faktor-Faktor Produksi Usaha Tani Padi di Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus. Economics Development Analysis Journal, 3(1), 1-12. https://doi.org/https://doi.org/10.15294/edaj.v3i1.3510
Muhsoni, F. F., & Murniyanto, E. (2014). Pemetaan Kesesuaian Lahan Tanaman Pangan Padi di Kabupaten Bangkalan dengan Menggunakan Sistem Informasi Geografis. Agrovigor, 7(1), 37.
Musilah, R. N., Putri, T. A., & Utami, A. D. (2021). Aktivitas dan Biaya Produksi Usahatani Padi pada Program UPSUS Pajale di Kabupaten Demak. Forum Agribisnis, 11(2), 153–166. https://doi.org/10.29244/fagb.11.2.153-166
Nafisah, D. (2020). Efisiensi Teknis dan Perilaku Risiko Petani Padi Berdasarkan Penggunaan Input (Studi Kasus di Desa Langkap Kecamatan Burneh). SEPA: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 17(1), 55.
https://doi.org/10.20961/sepa.v17i1.42228
Nazeb, A., Darwanto, D. H., & Suryantini, A. (2019). Efisiensi Alokatif Usahatani Padi pada Lahan Gambut di Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Riau. Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, 3(2), 267–277.
https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2019.003.02.5
Nikmah, A., Fauziyah, E., & Rum, D. M. (2013). Analisis Produktivitas Usahatani Jagung Hibrida di Kabupaten Sumenep. Agriekonomika, 2, 96–107.
Noer, S. R., Zakaria, W. A., & Murniati, K. (2018). Analisis Efisiensi Produksi Usahatani Padi Ladang di Kecamatan Sidomulyo Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Ilmu-Ilmu Agribisnis, 6(1), 17. https://doi.org/10.23960/jiia.v6i1.17-24
Novia, R. A., & Satriani, R. (2020). Analisis Efisiensi Teknis Usahatani Padi Sawah Tadah Hujan di Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmu Ilmu Pertanian, 16(1), 48–59. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.31942/mediagro.v16i1.3389
Putra, E., & Tarumun, S. (2012). Analisis Faktor-Faktor Produksi Padi (Study Kasus Operasi Pangan Riau Makmur di Kabupaten Kampar). Indonesian Journal of Agricultural Economics (IJAE), 3(2), 117–134.
Suharyanto, Mulyo, J. H., Darwanto, D. H., & Widodo, S. (2015). Analisis Produksi dan Efisiensi Pengelolaan Tanaman Terpadu Padi Sawah di Provinsi Bali. Penelitian Pertanian Tanaman Pangan, 34(2), 131–144.
Sukmawati, D., Dasipah, E., & Lukfijayanti, L. (2016). Pendugaan Model Fungsi Produksi (Stochastic Frontier) Usahatani Padi pada Lahan Sawah Irigasi Teknis (Suatu Kasus pada Petani Lahan Sawah Irigasi Teknis di Kecamatan Cikalongkulon Kabupaten Cianjur). Jurnal Agribisnis, 9(1).
Suryandari, A., & Rahayuningsih, E. S. (2020). Strategi Bertahan Hidup Ekonomi Rumah Tangga Petani Padi Aspek Pendapatan, Konsumsi, dan Tabungan Studi Kasus di DesaTonjung Kecamatan Burneh Kabupaten Bangkalan Arita Suryandari, Eni Sri Rahayuningsih. Pamator Journal, 13(2), 176–182.
https://doi.org/10.21107/pamator.v13i2.8525
Yoko, B., Syaukat, Y., & Fariyanti, A. (2017). Analisis Efisiensi Usahatani Padi di Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Agribisnis Indonesia, 2(2), 127–140.