Analisis Wacana Kritis Pada Penggunaan Bahasa Asing Dalam Iklan Televisi “Floridina”

Authors

  • Rezki Pratami Magister Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Budi Luhur

DOI:

https://doi.org/10.35326/medialog.v3i2.789

Keywords:

Iklan Televisi Floridina, Bahasa Asing, Analisis Wacana Kritis.

Abstract

Era globalisasi yang menawarkan isu perdagangan bebas telah memberikan nasib yang kurang menguntungkan bagi bahasa Indonesia. Bahasa Inggris kini telah menjadi tren dalam masyarakat disegala aspek kehidupan, termasuk pada iklan televisi. Salah satu iklan televisi Indonesia yang dominan menggunakan bahasa Inggris yaitu iklan minuman kemasan dengan merk dagang “Floridina” dari PT. Wings Food. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, dan teori analisis wacana kritis. Hasil dari penelitian ini yakni dari tiga aspek dalam analisis wacana kritis Norman Fairclough, hanya dua aspek yang terjadi dan dipenuhi oleh objek ini, yakni analisis teks dan analisis sosio kultural. Pada analisis teks, wacana penggunaan bahasa asing dalam iklan “Floridina” memiliki makna sebagai strategi untuk merepresentasikan produk minuman yang ditujukan untuk anak muda. Dalam analisis sosio kultural, hubungan yang terjadi antara wacana dengan dunia luar media yaitu target market. Bahasa asing yang dipergunakan dalam konten iklan Floridina sebagai strategi komunikasi pemasaran yang dilakukan komunikator periklanan agar bisa meraih target pasar yakni anak muda kisaran usia 18-24 tahun. Meski demikian, bahasa Indonesia tetap ditampilkan demi mempertahankan eksistensi dan aktualisasi diri, bahwa produk ini asli Indonesia (bukan produk saduran), buatan Indonesia dan untuk masyarakat Indonesia.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2020-08-25